Jurnal
Suluah Vol. 19 No. 23 Desember 2016: Sejarah Perkapalan Tradisional Melayu Riau Pesisir / Problematika Internal Nelayan Tradisional Kota Padang: Studi Faktor-faktor Sosial Budaya Penyebab Kemiskinan / Dari Masa Pergerakan hingga Revolusi Kemerdekaan: Pasang Surut Gerakan Perempuan di Sumatera Barat / Ibadah Qurban di Sumatera Barat: Pelaksanaan dan Dampaknya terhadap Ekonomi Masyarakat / Ungkapan Tradisional sebagai Media Kritik Perilaku Sosial Budaya Masyarakat Banyuasin Sumatera Selatan / Mengapa Nelayan Kecil Tetap Misikin? / Koleksi Naskah Ka-ga-nga Museum Bengkulu / Budaya Pagang Gadai di Minangkabau Ditinjau dari Hukum Islam / Eksistensi Lembaga Madrasah dan Sekolah Agama di Kota Palembang 1925-1940 / Bahasa Minangkabau di Daerah Asal dan Daerah Rantau di Propinsi Riau: Kajian Dialektologis / Harga Diri dan Perilaku Irasional dalam Kaba Si Umbuik Mudo Karya Sjamsudin St. Radjo Endah / Orang Minang di Pasar Kepahiang Kabupaten Kepahiang Propinsi Bengkulu / Tradisi dan Pola Makan Masyarakat Tradisional Minangkabau di Kubuang Tigobaleh / Syamsul Bahri : Maestro Seni Tradisi Gamat dari Bumi Raflesia / Jaminan Sosial Tunggu Tubang : Revitalisasi Pluralisme Kekerabatan di Indonesia (Studi Kasus di Desa Ulak Lebar, Kabupaten Kaur, Propinsi Bengkulu) / Cerminan Multikultur dalam Kain Songket Palembang / Tradisi Manyuan dan Mambayar Nazar di Pacuan, Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman sebagai Wujud Kearifan Lokal dan Penciri Kekhasan Etnik / Penanaman Nilai-nilai Tahu Nan Ampek pada Anak Usia Dini dalam Keluarga dan Teman Sebaya / Resensi
Description not available
9533BAYH17 | 09.1 BPNB.Sumbar S.19.23.Des.2016.C.1 | Perpus Balar Jogja | Tersedia |
9534BAYH17 | 09.1 BPNB.Sumbar S.19.23.Des.2016.C.2 | Perpus Balar Jogja | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain